Biadab! Perampok Sikat Harta & Perkosa Ibu Guru...

Kutai - Seorang ibu guru di Kutai Kartanegara, Kaltim dirampok dan diperkosa 5 pelaku di rumahnya. Saat Baca Lagi ...

Perkosa & Bunuh Bocah 3 Tahun, Pria India Dihukum...

New Delhi, - Seorang pria berusia 56 tahun divonis mati oleh pengadilan India karena memperkosa dan Baca Lagi ...

Check In Bareng Dua ABG, Ketua RT Ditemukan Tewas...

JAKARTA - Jajat Sudrajat (48), ditemukan tak bernyawa di Hotel Rio, Jl. Jatinegara Timur 2 No. 7, Baca Lagi ...

Inilah Pesaing Terberat Indonesia di ajang Pemilihan...

JAKARTA - Inilah Ji Dan Xu, 22, wanita cantik bermata rada sipit asal China yang disebut-sebut bakal jadi Baca Lagi ...

Lebih Dari 100 Makam Dirampok, Jasadnya Digunakan...

Porto-Novo - Lebih dari 100 makam di sebuah kompleks kuburan di Benin, Afrika Barat dibongkar dan dirampok Baca Lagi ...

Breivik Rencanakan Serangan sejak 2009

Minggu, 24 Juli 2011 | 12:49 WIB

OSLO - Pelaku penembakan brutal yang menewaskan 92 orang di Norwegia, Anders Behring Breivik (32), merencanakan serangan itu sejak 2009.

Hal itu terungkap dalam dokumen internet terdiri 1.500 halaman yang diduga ditulis sendiri oleh Behring Breivik yang kini disita polisi.

Dalam dokumen, yang sebagian berupa catatan harian (diari), cara membuat bom, dan kata-kata kasar berbau politik, dia menjelaskan bagaimana dia membuka bisnis pertambangan dan pertanian untuk menyiapkan serangan itu.

"Pertimbangan atas keputusan (mendirikan bisnis pertambangan dan pertanian) itu adalah untuk menciptakan
alasan kredibel seandainya saya ditangkap terkait pembelian dan penyelundupan bahan peledak atau komponen untuk bahan peledak, pupuk," bunyi catatan itu.

"Ia mengaku bertanggung jawab," kata pengacaranya, Geir Lippestad kepada stasiun televisi itu Norwegia, NRK.

"Ia menjelaskan itu kejam tetapi ia harus melakukan tindakan ini," kata Lippestad. Ditambahkannya, serangan tersebut "tampak sudah lama direncanakan".

Behring Breivik menjadi tersangka utama penembakan membabi buta di acara perkemahan pemuda Partai Buruh di Pulau Utoeya, tak jauh dari Oslo, Jumat (22/7/2011).

Sejauh ini jumlah korban tewas mencapai 92 orang. Jumlah itu kemungkinan bertambah. Pihak berwenang masih mencari empat hingga lima orang yang dilaporkan hilang dari pulau itu.

Kepala kepolisian Norwegia Sveinung Sponheim mengatakan pihaknya masih menyelidiki kemungkinan adanya penembak kedua di pulau itu, seperti yang diungkap para saksi mata.


sumber : kompas

Berita Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar