Selasa, 17 Januari 2012 08:39
ilustrasi |
Tersangka bernama Andre alias Oskar (16), mantan sopir pemilik rumah yang telah diberhentikan 5 bulan. Aksi Oskar terhadap tiga pembantu di rumah benar-benar sangat mengerikan. Dua pembantu yakni Reni Helaha (40) dan Juliana Setai (20) menderita luka parah akibat bacokan, sedangkan pembantu Merry Helaha (27) meninggal dunia.
Menurut informasi yang dirangkum di lokasi kejadian, saat kejadian, pemilik rumah atau majikan sedang keluar rumah dan yang ada di dalam rumah hanyalah tiga orang pembantu. Tiga orang pembantu ini yang dijadikan oleh pelaku sebagai sandera, yang kemudian dianiaya.
Pengamatan di lokasi kejadian tampak serpihan pecahan kaca pintu depan yang didobrak untuk proses penyelamatan sandera, begitu juga pada teras rumah bagian depan tampak darah berceceran. Darah tersebut menurut informasi merupakan darah korban yang jatuh dari lantai dua rumah tiga lantai itu. Darah juga tampak
tercecer di tanah tempat ia jatuh.
tercecer di tanah tempat ia jatuh.
Orangtua pemilik rumah, ketika diwawancarai menuturkan, ia tak menyangka bakal terjadi hal itu. Setahunya pelaku dahulu pernah bekerja sebagai sopir anaknya. Namun karena dinilai tidak baik, ia dipecat.
"Kita dengar dia ba kapala angin, makanya Roby pecat pa dia (Saya dengar dia keras kepala (berperangai buruk), karena itu Roby memecatnya)," katanya.
sumber : tribun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar